Rabu, 03 November 2010

Sriwijaya Sukses Tahan Persija


JAKARTA, KOMPAS.com- Persija Jakarta hanya mampu bermain imbang tanpa gol saat menjamu Sriwijaya FC dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL), di Stadion Gelora Bung Karno, Rabu (3/11/2010) petang ini.
Sempat tertunda selama 40 menit karena hujan deras yang mengguyur, kedua tim tetap menampilkan permainan cepat semenjak menit-menit awal. Meski begitu, Persija lebih mengambil inisiatif serangan lebih dulu.
Pada menit keenam, Persija melakukan tusukan melalui penetrasi yang dilakukan M. Ilham dari sektor kiri pertahanan Sriwjaya. Sayang umpan yang dilepaskan M. Ilham masih terlalu lemah sehingga mudah dikuasai kiper Sriwijaya, Fery Rotinsulu.
Tak peduli ancaman itu, "Laskar Wong Kito" berusaha keluar dari tekanan. Sayang lapangan yang licin membuat serangan yang dikembangan Ponaryo AStaman dkk menjadi tak efektif. Beberapa kali pemain terlihat terjatuh ketika menguasai bola. Namun, hal itu tak menciutkan semangat Sriwijaya menekan lawannya.
Meski begitu, gawang Sriwijaya bukan tanpa ancaman. Pada menit ke-25, gawang Sriwijaya hampir bergetar oleh tembakan keras Greg Nwokolo. Peluang tercipta dari kejelian Greg mencuri bola dari kaki Thiery Gatushi. Beruntung, Fery masih sigap di bawah mistar mementahkan tembakan Greg.
Sriwijaya langsung membalas ancaman itu tiga menit kemudian. Keith Kayamba nyaris membawa timnya melalui aksi individu. Sayang tembakannya masih melayang di atas mistar gawang Persija yang dikawal Hendro Kartiko. Sriwijaya berusaha membenahi permainannya.
Mereka menggempur Persija dari berbagai lini. Namun, Sriwijaya kesulitan menembus kokohnya pertahanan "Macan Kemayoran". Alhasil, kedua tim hanya mampu bermain imbang tanpa gol hingga turun minum.
Di awal babak kedua, Persija nyaris unggul melalui Oliver Makor. Sayang tembakan bebas yang dieksekusi Oliver masih membentur mistar. Tak ingin kehilangan poin penuh, pelatih Persija, Rahmad Darmawan, mngubah strategi. Ia memasukkan penyerang baru Agu Casmir menggantikan Oktavianus pada menit ke-63.
Masuknya Casmir sedikit banyak membuat "Macan Kemayoran" tampil lebih percaya diri. Meskipun demikian, Persija terlihat kesulitan menembus rapatnya pertahanan lawannya. Selain itu, sesekali Persija dibuat sibuk mengamankan wilayah pertahanannya.
Lihat saja bagaimana gawang Persija nyaris robek oleh tembakan keras Arif Suyono pada menit ke-70. Beruntung Hendro sigap menaklukkan bola. Tak peduli dengan ancaman itu, Persija berusaha mengendalikan permainan. Persija sempat memiliki peluang cukup baik pada menit ke-79.
Berhasil lepas dari kawalan lawan, Tony Sucipto melepaskan umpan silang ke kotak penalti. Sayang peluang tersebut masih sia-sia setelah Fery berhasil memotong umpan tersebut.
Di menit-menit akhir, Persija unggul jumlah pemain setelah Thiery Gatushi mendapatkan akumulasi kartu kuning karena memprotes keputusan wasit yang memberikan tendanga bebas di depan kotak penalti Sriwijaya.
Unggul jumlah pemain, Persija terus menekan lawannya. Namun Persija gagal memanfaatkannya setelah skor imbang tanpa gol bertahan hingga laga usia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar